E2BOLA – Porto dan Juventus telah merampungkan dua transfer signifikan yang melibatkan Alberto Costa dan Joao Mario.
Meski tidak diumumkan sebagai barter pemain, kedua klub jelas terhubung lewat kesepakatan ini.
Bagi fans Porto, kedatangan Costa terasa seperti kemenangan ganda karena mereka juga sukses mengalahkan Sporting CP dalam perburuan sang pemain. Sebaliknya, Juventus berharap Joao Mario bisa menambah pengalaman dan kekuatan di sektor sayap kanan
Pemain Idaman Berlabuh di Porto, Fans Antusias.
Pascoal Sousa, jurnalis dari A Bola, mengungkap bahwa fans Porto benar-benar merayakan transfer Alberto Costa. “Kesepakatan ini dirayakan luas oleh fans Porto. Alberto sangat diincar oleh Porto dan Sporting,” kata Sousa kepada TuttoJuve.
Costa, yang baru enam bulan lalu dibeli Juventus dari Vitoria Guimaraes, akhirnya kembali ke Portugal. “Dia masih muda, punya potensi besar, dan bertahan lebih baik dari Joao Mario,” ujar Sousa lagi.
Baca Juga
- Hasil Napoli vs Sorrento: McTominay dan Lukaku Bawa Kemenangan Telak bagi Partenopei.
- Chelsea Bantai 10 Pemain AC Milan, Debut Luka Modric Berakhir Pahit.
- Hasil Laga Perpisahan Hummels Dinodai 2 Gol Andrea Cambiaso, Borussia Dortmund Kalah dari Juventus
- Crystal Palace Kalahkan Liverpool di Community Shield, Gol Ekitike dan Frimpong Tak Mampu Selamatkan The Reds.
- Manchester United Buka Pintu Keluar untuk Hojlund, AC Milan Langsung Pasang Kuda-kuda untuk Merekrutnya.
Joao Mario: Lebih Agresif dan Berpengalaman.
Di sisi lain, Juventus tidak pulang dengan tangan kosong karena berhasil mendatangkan Joao Mario. Menurut Sousa, Mario adalah tipe pemain yang lebih ofensif dan punya pengalaman lebih. “Namun, Joao Mario lebih kuat dalam menyerang, lebih berpengalaman, dan telah memberikan banyak assist,” jelasnya.
Mario juga diyakini bisa bekerja sama baik dengan Francisco Conceicao di sisi kanan Juventus. “Saya pikir mereka akan jadi pasangan hebat. Kedua klub mendapatkan keuntungan dari pertukaran ini,” tambah Sousa.
Pindah demi Tantangan Baru
Menurut Sousa, Joao Mario memang sedang mencari suasana baru setelah masa surut di akhir musim bersama Porto. “Joao Mario memenangkan 11 trofi bersama Porto. Dia meredup dan, di akhir musim, butuh tantangan baru yang menggairahkan,” kata Sousa.
Juventus disebut sebagai tempat yang tepat untuk menghidupkan kembali karier Mario di level internasional. “Juve bisa menjadi peluang yang tepat untuk membantunya kembali ke tim nasional,” ucap Sousa.
Joao Mario: Karakter Petarung Sejati.
Joao Mario dikenal sebagai pemain yang gigih dan tak takut mengambil risiko saat menyerang. “Dia seorang pemenang. Dia rendah hati, pekerja keras, dan intens di sisi kanan,” kata Sousa soal gaya bermain Mario.
Mario, yang dibentuk sebagai winger, memang lebih menonjol dalam urusan menyerang. “Intensitas ofensifnya adalah kekuatannya. Saya percaya dia akan memikat Juve dan para fans dengan keberaniannya menyerang,” jelas Sousa.
Joao Mario: Karakter Petarung Sejati.
Joao Mario sendiri mengaku bahwa Francisco Conceicao berperan penting dalam keputusannya pindah ke Juventus. Kini, semua mata tertuju pada kolaborasi dua pemain Portugal ini di Turin.
Secara finansial, Juventus menerima €15 juta (sekitar Rp263 miliar) dari penjualan Costa, dan membayar €11,4 juta (sekitar Rp200 miliar) untuk mendatangkan Mario. Siapa yang lebih untung? Waktu yang akan menjawab.